Profil Fakultas Farmasi Di Indonesia
Fakultas Farmasi Universitas Indonesia
Farmasi UI didirikan dan mulai menerima mahasiswa angkatan pertama
pada bulan September 1965. Jurusan yang semula berlokasi di Jl.
Diponegoro Jakarta Pusat ini, tergabung dalam satu fakultas yang awalnya
bernama Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam (FIPIA) yang kemudian
berdasarkan Kepres No. 44 tahun 1982 berubah menjadi Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). Pada tahun 1971- 1977 Jurusan
Farmasi berlokasi di belakang Fakultas Ekonomi UI Jl. Salemba Raya No. 4
Jakarta Pusat, dan tahun 1977-1987 menempati gedung di belakang gedung
Rektorat UI Jl. Salemba Raya No. 4 Jakarta Pusat. Pada tahun 1987,
Jurusan Farmasi menempati gedung D FMIPA UI bersama Jurusan Matematika
di Kampus Baru Universitas Indonesia, Depok. Sejak tahun 2000, di
samping menempati gedung D, kegiatan administrasi Departemen Farmasi
dipusatkan di Gedung C FMIPA UI.
Pada saat kepindahan ke Depok (tahun 1987), Jurusan Farmasi baru
mengelola Program Sarjana (S1) dan Program Apoteker dengan jumlah
mahasiswa l.k. 200 orang dan jumlah dosen 30 orang.
Dengan telah dikeluarkannya Peraturan Pemerintah Nomor 152 Tahun
2000, maka tahun 2001 merupakan awal era baru bagi Universitas Indonesia
sebagai Badan Hukum Milik Negara (BHMN). Dengan status baru ini secara
substansial seluruh Program Studi di lingkungan Universitas Indonesia
mengalami perubahan mendasar, menjadi perguruan tinggi yang berbasis
penelitian, dikelola secara lebih mandiri dan professional. Berdasarkan
Keputusan Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Indonesia No.
01/SK/MWA-UI/2003, tanggal 18 Januari 2003, tentang ART-UI, maka Jurusan
Farmasi FMIPA UI telah disesuaikan namanya menjadi Departemen Farmasi
FMIPA UI.
Selanjutnya guna menunjang pendirian Rumpun Ilmu Kesehatan yang
terintegrasi di dalam lingkungan Universitas Indonesia, maka berdasarkan
Keputusan Rektor Universitas Indonesia No. 2408A/SK/ R/2011, tanggal 29
November 2011, tentang Pembukaan Fakultas Farmasi Universitas
Indonesia, maka Departemen Farmasi FMIPA UI berubah menjadi Fakultas
Farmasi Universitas Indonesia (FF UI).
Dewasa ini Fakultas Farmasi Universitas Indonesia mengelola 5 Program Studi dengan kekhususan sebagai berikut:
1. Program Pendidikan Sarjana Farmasi,
- Program Pendidikan Sarjana Farmasi Reguler
- Program Pendidikan Sarjana Farmasi Nonreguler/Paralel
Kurikulum
Program Studi Sarjana Fakultas Farmasi mensyaratkan 144-146 SKS
termasuk skripsi/tugas akhir dan dijadwalkan untuk 8 (delapan) semester
dan selambat-lambatnya 12 (dua belas) semester yang harus ditempuh oleh
setiap mahasiswa untuk mencapai gelar Sarjana Farmasi, yang terdiri dari
:
- Mata Kuliah Wajib UI = 18 SKS
- Mata Kuliah Wajib Rumpun Kesehatan = 16 SKS
- Mata Kuliah Wajib Program Studi = 98 SKS
- Mata Kuliah Wajib Pilihan = 12 SKS
2. Program Pendidikan Profesi Apoteker,
Kurikulum
Program Studi Profesi Apoteker menyediakan 2 (dua) pilihan peminatan :
Pendidikan ini ditempuh dalam dua semester.
* Semester pertama : Kuliah : 20 SKS
* Semester kedua : Praktek Kerja Profesi Apoteker : 10 SKS
(1 SKS untuk PKPA = 2 minggu)
* Ujian Sidang Apoteker : 1 SKS
- Pelayanan Farmasi Komunitas dan Rumah Sakit (Peminatan I)
- Pelayanan Farmasi Komunitas dan Industri (Peminatan II)
No.
|
Kelompok Mata Kuliah
|
Jumlah SKS
|
1. | Mata Kuliah Wajib (MKW) |
15
|
2. | Mata Kuliah Wajib Peminatan (MKWP) |
11
|
3. | Mata Kuliah Pilihan Bebas (MKPB) |
5
|
Beban studi (Jumlah SKS) minimal |
31
|
* Semester pertama : Kuliah : 20 SKS
* Semester kedua : Praktek Kerja Profesi Apoteker : 10 SKS
(1 SKS untuk PKPA = 2 minggu)
* Ujian Sidang Apoteker : 1 SKS
3. Program Pendidikan Magister Ilmu Kefarmasian,
- Program Pendidikan Magister Farmasi kekhususan Biologi Farmasi
- Program Pendidikan Magister Farmasi kekhususan Farmasi Klinik
- Program Pendidikan Magister Farmasi kekhususan Kimia Farmasi
- Program Pendidikan Magister Farmasi kekhususan Teknologi Farmasi
Kurikulum
Program Magister Ilmu Kefarmasian menggunakan sistem kredit
dinyatakan dalam kurikulum dengan beban studi 40-42 SKS. Komposisi
kurikulum terdiri dari 55% Mata Kuliah Wajib (MKW) dan 25% Mata
Kuliah Pilihan Bidang Minat (MKPBM) dan 20% Mata Kuliah Pilihan Bebas
(MKPB).
Masa studi seorang mahasiswa Program Magister Ilmu Kefarmasian adalah
4 (empat) semester dan dalam pelaksanaanya dapat ditempuh dalam waktu
sekurang-kurangnya 3 (tiga) semester atau kurang, dan selamalamanya 6
(enam) semester dan tidak ada perpanjangan masa studi.
4. Program Pendidikan Magister Ilmu Herbal,
- Program Pendidikan Magister Ilmu Herbal kekhususan Herbal Medis
- Program Pendidikan Magister Ilmu Herbal kekhususan Herbal Estetika
- Program Pendidikan Magister Ilmu Herbal kekhususan Herbal Keperawatan
Kurikulum
Kurikulum Program Pendidikan Magister Ilmu Herbal terdiri atas
materi ajar inti yang wajib diikuti serta materi ajar peminatan. Materi
ajar inti merupakan prasyarat untuk dapat mengikuti materi ajar
peminatan. Materi ajar inti yang wajib diikuti adalah 23 SKS (54%)
sedangkan materi ajar yang bersifat khusus sesuai peminatan meliputi
herbal medik, herbal dalam keperawatan dan estetika Indonesia dengan
bobot masing-masing sebesar 19 SKS (46%).
Mata ajar inti yang wajib diikuti oleh semua peserta didik dan
sebagian merupakan mata ajar peminatan Herbal medik, Herbal dalam
Keperawatan dan Estetika Indonesia akan terintegrasi dalam program
Magister Ilmu
Biomedik. Beberapa mata ajar akan terintegrasi dalam Program Magister Ilmu Kefarmasian dan atau Magister Ilmu Biomedik. Beberapa mata ajar peminatan Herbal dalam Keperawatan, juga dapat diintegrasikan dengan peminatan Herbal Medik.
Biomedik. Beberapa mata ajar akan terintegrasi dalam Program Magister Ilmu Kefarmasian dan atau Magister Ilmu Biomedik. Beberapa mata ajar peminatan Herbal dalam Keperawatan, juga dapat diintegrasikan dengan peminatan Herbal Medik.
Perubahan Mata Ajar Peminatan, apabila diperlukan sesuai dengan
perkembangan ilmu, diusulkan oleh koordinator peminatan dan dilaporkan
kepada Ketua Program Magister (KPS). Ketua Program Magister
akan mengadakan Rapat yang wajib dihadiri oleh KPS, Sekretaris PS, dan
koordinator peminatan untuk memutuskan/ mengesahkan. Rapat dilakukan 2
kali dalam satu semester, yaitu pada tengah dan akhir semester.
5. Program Pendidikan Doktor Ilmu Farmasi
Kurikulum
Struktur dan isi kurikulum dituangkan dalam kegiatan pengajaran
dan penelitian dengan beban studi secara keseluruhan minimal 48 hingga
50 SKS. Bagi mahasiswa program Doktor Ilmu Kefarmasian yang berasal
dari Strata 1, jumlah SKS yang diperlukan sebesar 80-82 SKS. Mata
kuliah pendukung sebesar 6 SKS dengan berbagai pilihan, tersedia di
Program Pascasarjana Ilmu Kefarmasian UI ataupun program studi lain di
lingkungan Universitas Indonesia. Untuk mahasiswa yang berasal dari
Strata 1 dapat mengambil 14 SKS mata kuliah pilihan.
Mata kuliah pendukung yang tersedia antara lain: Radiofarmaka,
Eksipien dalam Sediaan Farmasi, Teknologi Sediaan Parenteral, Pemodelan
Molekul Obat, Elusidasi Struktur Bahan Alam, Biosintesis, Bahan Alam
Laut, Rekayasa Protein, Bioteknologi Farmasi, Teknologi Fermentasi/
Bioproses, Reaksi Obat yang Tidak Dikehendaki, Konseling dan Informasi
Obat, dan lain-lain.
Struktur dan isi kurikulum dituangkan dalam kegiatan pengajaran dan
penelitian dengan beban studi secara keseluruhan minimal 48 hingga 50
sks. Bagi mahasiswa program Doktor Ilmu Farmasi yang berasal dari S1,
jumlah SKS yang diperlukan sebesar 80-82 SKS.
Mata kuliah wajib 44 SKS dengan isi sebagai berikut:
Mata Kuliah SKS
Falsafah Ilmu Pengetahuan 2
Metodologi Penelitian 2
Seminar Artikel 2
Topik Khusus 6
Proposal Penelitian 2
Seminar Kemajuan Penelitian 1 2
Seminar Kemajuan Penelitian 2 2
Komprehensif 3
Seminar Hasil Penelitian 2
Ujian Tertutup 3
Disertasi 16
Ujian Promosi 2
Khusus untuk mahasiswa yang berasal dari S1, mata kuliah wajib sebesar 66 sks dengan tambahan mata kuliah sebagai berikut:
Desain Eksperimental 2
Biologi Molekuler 2
Sistem Penghantaran dan Target Obat 2
Farmakologi Molekuler 2
Regulasi Obat 2
Seminar Artikel 2
Kuliah Kekhususan 10
Mata kuliah pendukung sebesar 6 sks dengan berbagai pilihan yang
tersedia di Program Pascasarjana Ilmu Farmasi UI ataupun program studi
lain di lingkungan Universitas Indonesia. Untuk mahasiswa yang berasal
dari S1 dapat mengambil 14 SKS mata kuliah pilihan. Mata kuliah
pendukung yang tersedia antara lain:
Radiofarmaka, Eksipien dalam Sediaan Farmasi, Teknologi Sediaan
Parenteral, Pemodelan Molekul Obat, Elusidasi Struktur Bahan Alam,
Biosintesis, Bahan Alam Laut, Rekayasa Protein, Bioteknologi Farmasi,
Teknologi Fermentasi / Bioproses, Reaksi Obat yang Tidak Dikehendaki,
Konseling dan Informasi Obat, dll
Fasilitas Kampus
Laboratorium
Laboratorium Farmakologi-Toksikologi Basement Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Teknologi Farmasi Basement Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Farmakognosi Lantai 2 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Fitokimia Lantai 2 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Kimia Farmasi Kualitatif Lantai 2 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Kimia Farmasi Kuantitatif Lantai 3 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Mikrobiologi Lantai 3 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Bioteknologi Farmasi Lantai 3 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Farmasetika Non-steril Lantai 4 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Farmasetika Steril Lantai 4 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Farmasi Fisika Lantai 4 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Farmasetika Terapan Lantai 4 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Teknologi Farmasi Basement Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Farmakognosi Lantai 2 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Fitokimia Lantai 2 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Kimia Farmasi Kualitatif Lantai 2 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Kimia Farmasi Kuantitatif Lantai 3 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Mikrobiologi Lantai 3 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Bioteknologi Farmasi Lantai 3 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Farmasetika Non-steril Lantai 4 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Farmasetika Steril Lantai 4 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Farmasi Fisika Lantai 4 Gedung Fakultas Farmasi
Laboratorium Farmasetika Terapan Lantai 4 Gedung Fakultas Farmasi
Sarana Lab
dapat anda lihat disini
Contact
Alamat
|
: Gedung A Rumpun Ilmu Kesehatan Lantai 3, Kampus UI Depok, Jawa Barat 16424 |
---|---|
Email
|
: secretariat@farmasi.ui.ac.id /humas@farmasi.ui.ac.id |
Telepon
|
: +62-21-7270031, 7864049, 78884557, 78849001-3 |
Faks
|
: +62-21-7863433 |